Kirab Raja PB XIV naik Kereta Garuda Kencono. Foto: Dok. kumparan
Surakarta, Pena Medan -
Raja Keraton Surakarta baru SISKS Pakoe Boewono (PB) XIV dikirab naik Garuda Kencana pada upacara adat Hajad Dalem Jumeneng Dalem Nata Binayangkare SISKS Pakoe Boewono XIV atau kenaikan tahta raja baru, Sabtu (15/11).
PB XIV mengenakan baju ageman takwa berwarna pink fuschia dikawal prajurit yang membawa busur serta personel polisi. Kereta Garuda Kencana PB XIV berada di urutan paling belakang dan ditarik 8 ekor kuda.
Di depan Garuda Kencana, ada kerabat Keraton Solo yang menunggang kuda. Saat kirab dimulai, cuaca yang semula mendung sedikit memudar dan kini jadi berawan.
Kirab ini jadi perhatian warga maupun wisatawan. Bahkan ada sejumlah wisatawan luar kota yang berlibur ke Solo menyaksikan kirab ageng.
Mereka mendekati jalur yang dilintasi kirab. Warga membuat barisan di kanan kiri jalur yang dilalui kirab untuk menyapa maupun mengabadikan momen ketika Raja Keraton Solo melintas.
Melihat antusiasme masyarakat, PB XIV sesekali menyapa mereka dan melambaikan tangannya dari balik jendela kereta.
Rute kirab ini dimulai dari Sasana Sumewa menuju Alon-alon Lor, kawasan Gladak Slamet Riyadi, Loji Wetan, Perempatan Baturan, Perempatan Geblegan, kawasan Nonongan, Gladak, Alun-alun Lor dan finish Pagelaran.
Kerabat Keraton KGPH Dipokusumo, mengatakan kirab PB XIV ini adalah bagian dari mengenalkan raja baru pada masyarakat setelah membacakan sumpah.
“Kirab ini bagian mengenalkan PB XIV pada masyarakat jika Keraton Surakarta punya raja baru,” pungkasnya.
Salah satu wisatawan asal Blora, Syta, (25), mengaku terhibur dengan kirab
Paku Buwono atau PB XIV menaiki Garuda Kencana di kawasan Alun-alun Utara.
“Kami berharap budaya seperti ini tetap lestari. Dan Keraton Surakarta bisa lebih maju,” ucapnya.
(Sumber: Kumparan)
.png)


