.png)
Medan, Pena Medan -
Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang Kepala Lingkungan (Kepling) Blok 4 Griya Martubung, Kelurahan Besar, Medan Labuhan, Medan, diduga mengambil barang bantuan yang akan disalurkan kepada warga yang terdampak banjir.
Kepling berinisial HN tersebut mengatakan di dalam videonya bahwa bantuan diletakkan di toko orang lain dan akan digunakan untuk dapur umum. Tetapi warga saat meminta bantuan malah dikasih 3 butir telur.
Wali Kota Medan, Rico Waas, membenarkan peristiwa tersebut dan permasalahan keplingnya telah diselesaikan dari pihak lurah serta jabatannya juga dicabut.
"Kita sudah monitor dan sudah konfirmasi kembali dengan lurah. Dan akhirnya bisa diselesaikan dari pihak kelurahan. (Sanksi) dicopotlah, karena itu kan melakukan kesalahan," kata Rico saat ditemui di Medan, Senin (8/12).
Rico mengatakan, ia tidak akan main-main jika ada bawahannya yang melakukan penyelewengan terhadap bantuan yang akan disalurkan kepada masyarakat yang terdampak banjir.
"Saya tekankan, saya tidak mau ada kejadian-kejadian terutama Kepling, lurah memain-mainkan bantuan yang akan kita berikan kepada masyarakat. Sekali lagi saya tekankan, saya tidak main-main, misalnya kalau yang bersangkutan ikut-ikut bermain pasti saya tegur," ujar Rico.
Sebelumnya banjir merendam wilayah Kota Medan dan sekitarnya pada Kamis (27/11). Akibatnya banyak warga yang terdampak, rumah-rumah tertimbun lumpur. Sehingga para warga membutuhkan bantuan berupa makanan dan lainnya.
Sumber: kumparan
