Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama LPDP, Sudarto. (Foto: RMOL/Alifia Dwi Ramandhita)
Jakarta, Pena Medan -
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) mencatatkan defisit dalam tiga tahun terakhir.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama LPDP, Sudarto, melaporkan hingga 30 September 2025, saldo Dana Abadi LPDP masih terbilang tinggi, mencapai Rp154,11 triliun.
Namun dari sisi kinerja, lembaga tersebut kembali diperkirakan defisit karena pendapatan hanya sebesar Rp6,82 triliun, sedangkan belanja mencapai Rp7,46 triliun.
Kondisi serupa juga terjadi pada dua tahun sebelumnya. Pada 2023, LPDP mencatat pendapatan Rp9,33 triliun dan belanja Rp9,85 triliun, sementara pada 2024 pendapatan mencapai Rp10,95 triliun dengan belanja Rp11,86 triliun.
“Sehingga saya mungkin bisa sampaikan tahun ini khusus Dana Abadi Pendidikan atau DAP kemungkinan kita akan mengalami defisit, tetapi masih bisa tertutup dengan tahun-tahun sebelumnya,” katanya kepada media di Bogor, Jawa Barat, dikutip Sabtu, 11 Oktober 2025.
Padahal, pada periode 2020 hingga 2022 LPDP, kata Sudarnoto justru mencatatkan kinerja keuangan yang positif. Pada 2020, pendapatan tercatat Rp3,92 triliun dengan belanja Rp2,02 triliun.
Tren serupa berlanjut pada 2021 dengan pendapatan Rp4,51 triliun dan belanja Rp3,08 triliun, serta pada 2022 ketika pendapatan mencapai Rp6,39 triliun dan pengeluaran Rp4,93 triliun.
“Jadi kalau di 2020, 2021, 2022 pendapatannya lebih tinggi, tapi di 2023, 2024 belanjanya yang lebih tinggi,” imbuh Sudarto.
Kondisi ini, menurutnya disebabkan dengan meningkatnya jumlah pendaftar dan mahasiswa yang dikirim ke luar negeri.
"Kami laporkan, memang pendaftarnya meningkatnya tajam sekali. Di tahun 2025 ini pendaftarnya ada 78 ribu, tetapi yang kita terima awardee-nya maksimal hanya sekitar 4 ribu," ungkapnya saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi XI DPR.
Untuk itu, LPDP akan membatasi jumlah penerima beasiswa (awardee) pada 2025 dan 2026. Pada 2024, dari total pendaftar 52.842 orang, penerima beasiswa LPDP ada sebanyak 8.592 orang.
Kemudian pada 2023, dari total pendaftar 33.396 orang, penerimanya mencapai 9.358 orang. Dengan begitu, jumlah penerima beasiswa LPDP pada tahun in menurun drastis.
(Sumber: RMOL)