Ilustrasi editan foto yang dihasilkan dari prompt Gemini AI. (Foto: Gemini AI)
Pena Medan -
Kegunaan Gemini AI dalam pengeditan foto bisa dipakai dalam berbagai tema dan suasana. Banyak contoh prompt Gemini AI terbaru yang simpel dan keren.
Gemini AI adalah kecerdasan buatan atau imitasi akal yang memiliki tools bernama Nano Banana. Fitur tersebut menawarkan kombinasi keunggulan yang bisa melampuan aplikasi edit foto biasa.
Hal ini merupakan perpaduan antara teknologi canggih, kemudahan akses, dan kreativitas tanpa batas. Namun begitu, Gemini AI mempunyai aturan atau batasan yang bisa diedit melalui kalimat perintah yang dituliskan.
10 Contoh Prompt Gemini AI Terbaru
Bagi yang ingin menggunakan imitasi akal sebagai alat untuk mengedit foto, perlu menyiapkan prompt yang spesifik. Inilah 10 contoh prompt Gemini AI terbaru yang bisa menghasilkan foto yang keren.
1. Gaya Foto Studio
"Ubah foto ini menjadi potret studio profesional untuk profil kerja. Ganti latar belakang dengan abu-abu terang polos. Gunakan pencahayaan studio lembut (softbox lighting) yang menonjolkan fitur wajah. Jaga ekspresi ramah dan fitur wajah tetap asli."
"Edit foto ini menjadi potret editorial majalah fashion. Latar belakang hitam pekat dengan pencahayaan spotlight dramatis yang menciptakan bayangan tegas di wajah. Berikan nuansa monokrom (hitam putih) dengan sedikit efek grain film untuk kesan artistik."
"Jadikan foto ini bergaya studio Korea yang lembut. Ganti latar belakang menjadi putih gading (off-white). Gunakan pencahayaan alami dari jendela (natural window light) yang sangat lembut. Berikan tone warna creamy pastel dan fokus tajam pada subjek dengan latar yang sedikit blur."
"Buat foto ini menjadi kolase strip vertikal 4 panel bergaya photobox kekinian. Latar belakang biru muda pastel polos. Tambahkan bingkai putih tipis di setiap panel. Terapkan pencahayaan terang ala photobooth dengan sedikit efek grain."
"Ubah foto ini menjadi kolase foto 2x2 dengan latar belakang warna-warni cerah (vibrant), seperti gradient pink-oranye. Posisikan subjek dengan ekspresi ceria/tertawa. Tambahkan teks kecil di bagian bawah setiap panel, misalnya 'Happy Vibes'."
3. Gaya Artistik
"Tambahkan efek refleksi di genangan air setelah hujan, dengan lampu kota yang memantul di latar belakang. Berikan cahaya matahari keemasan (golden hour) yang dramatis. Nuansa foto harus sedikit melankolis namun hangat."
"Berikan sentuhan vaporwave aesthetic pada foto ini. Latar belakang lanskap futuristik dengan warna-warna neon ungu dan biru. Tambahkan efek glitch ringan dan sentuhan retro-futuristik."
"Ubah foto ini menjadi lukisan cat air digital. Gunakan warna-warna lembut yang mengalir, tekstur kertas, dan sedikit efek buram artistik pada detail."
4. Gaya Sinematik ala Hollywood
"Ubah foto ini menjadi potongan adegan film sinematik. Gunakan pencahayaan dramatis (high-contrast) yang menghasilkan bayangan tegas dan dalam (deep shadow). Berikan tone warna dark dan moody. Wajah terlihat serius dan intens, seperti potret film pemenang Oscar."
"Berikan gaya sinematik retro tahun 1980-an pada foto ini. Tambahkan butiran halus (film grain) yang jelas, warna yang sedikit pudar (faded), dan nuansa hangat (warm tone) ala film klasik. Pencahayaan harus tampak seperti lampu flash kamera polaroid."
6. Gaya Seni Modern
"Tempatkan saya di dalam galeri seni modern. Latar belakang dinding putih polos atau beton ekspos. Hanya ada satu karya seni abstrak yang menarik di sisi saya. Gunakan pencahayaan terarah (spotlight) yang fokus pada saya, memberikan kesan bersih, chic, dan elegan."
"Edit foto ini menjadi pemandangan malam urban dengan suasana cyberpunk. Tambahkan cahaya lampu neon warna ungu dan biru yang memantul di jalanan basah. Perspektif harus low-angle sehingga saya terlihat menonjol di tengah energi kota yang dinamis. Pencahayaan dramatis dan kontras tinggi."
8. Foto Gabungan Masa Kecil dan Dewasa (Nostalgia)
"Gabungkan kedua foto yang saya unggah ini (satu masa kecil, satu dewasa). Ciptakan adegan 'Cermin Waktu' di mana versi dewasa saya berdiri di samping cermin tua, dan pantulan cermin menunjukkan versi kecil saya yang tersenyum. Tambahkan cahaya senja yang masuk dari jendela, memberikan nuansa hangat, sendu, dan reflektif."
9. Gaya Lukisan
"Ubah foto ini menjadi potret ala lukisan cat minyak Renaisans. Subjek mengenakan pakaian brokat tua dengan pose formal dan elegan. Latar belakang gelap dengan mural klasik samar. Gunakan pencahayaan Rembrandt (segitiga cahaya di pipi) untuk efek chiaroscuro yang dramatis."
10. Gaya Flat Lay
"Jadikan saya bagian dari flat lay aesthetic. Saya terlihat dari atas (top view) di tengah meja kayu. Di sekeliling saya, susun benda-benda pendukung yang relevan dengan hobi/profesi saya (misalnya: laptop, kamera analog, secangkir kopi, dan buku sketsa). Gunakan pencahayaan alami dari atas dan tone warna cokelat-krem yang hangat."
(Sumber: detik)
.png)

