Ilia Topuria Ungkap Pertarungan dengan Islam Makhachev Bisa Jadi Sejarah UFC

Foto juara kelas ringan Ultimate Fighting Championship (UFC) Ilia Topuria dalam akan media sosialnya yang dipantau di Jakarta, Sabtu (18/10/2025). Instagram resmi Ilia Topuria @iliatopuria

Jakarta, Pena Medan - 

Juara kelas ringan (70,3 kg) Ultimate Fighting Championship (UFC) Ilia Topuria mengungkapkan pertarungan dengan Islam Makhachev bisa menjadi salah satu pertarungan terbesar dalam sejarah UFC.

"Islam Makhachev," kata Ilia Toputia saat ditanya siapa lawan idealnya jika dia ikut serta dalam ajang UFC Gedung Putih sebagaimana laporan laman MMA Fighting yang dipantau di Jakarta, Sabtu.

Seperti kebanyakan petarung di daftar, Topuria sangat ingin bertanding di acara UFC Gedung Putih, Amerika Serikat, yang dijadwalkan akan berlangsung pada Juni 2026, dan dia sudah memiliki lawan yang sempurna di benaknya yaitu Islam Makhachev.

Juara asal Spanyol mengatakan bahwa pertemuan dengan Makhachev di dalam oktagon akan menjadi satu pertarungan terbesar dalam sejarah UFC.

Menurutnya, belum pernah ada yang bertarung untuk gelar ketiga, dan Makhachev telah mendominasi segalanya yang perlu dia lakukan di divisi kelas ringan sebelum pindah kelas welter (77,1 kg).

"Saya pikir ini adalah pertarungan berskala besar yang cocok untuk kita semua, serta UFC," katanya.

Topuria melepaskan gelar juara kelas bulu (65,7 kg) setelah kemenangan knockout (KO) atas Max Holloway di UFC 308 pada Oktober 2024 untuk beralih ke kelas ringan dan merebut gelar juara divisi lainnya.

Skenario yang dia rencanakan saat membuat keputusan itu adalah menghadapi Makhachev dalam upaya untuk mengalahkan petarung nomor satu pound-for-pound di dunia.

Namun, Makhachev memiliki ide yang sama dengan Topuria, karena dia juga melepaskan gelar, yang dimenangkan Topuria dengan KO brutal di ronde pertama atas Charles Oliveira di UFC 317 pada Juni.

Makhachev akan bertarung melawan Jack Della Maddalena untuk gelar juara kelas welter dalam pertandingan utama UFC 322 pada November mendatang. Jika petarung asal Dagestan, Rusia, itu berhasil, Topuria menegaskan rencana masa depannya untuk naik ke kelas welter.

"Jika Makhachev kalah, dia sebaiknya kembali ke Dagestan, ke peternakannya, dan melanjutkan menggembalakan dombanya. Tapi jika dia menang, saya pasti akan naik kelas. Pasti. 100 persen," katanya.

Setelah acara Contender Series terakhir pada tahun 2025 baru-baru ini, CEO UFC Dana White mengatakan bahwa kemungkinan Topuria akan menjadi bintang utama acara Paramount+ besar pertama Januari 2026, meskipun tidak ada informasi lebih lanjut yang diungkapkan.

Ketika Topuria ditanya pertanyaan yang sama, "El Matador" mempertegas pernyataan White. “Sangat mungkin," jelas Topuria.




(Sumber: Antara)

Baca Juga Brow
Lebih baru Lebih lama

Tag Terpopuler

Iklan



Iklan



نموذج الاتصال